Palangka Raya - Perluasan lahan di halaman belakang Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya yang telah dilakukan terus didorong untuk diubah menjadi lahan yang produktif. Jika sebelumnya telah dilakukan penggemburan, kini pada lahan tersebut dibuatkan bedengan dan saluran air agar dapat benar-benar siap sebagai media tanam nantinya, Jumat (30/12/2022).
Dibawah pengawasan Petugas, Warga Binaan yang telah dipercaya untuk mengolah lahan perkebunan tersebut membuat bedengan/baluran dengan menggunakan cangkul sambil disesuaikan dengan ukuran dan jarak yang telah ditentukan sebelumnya. Hal ini dilakukan agar mempermudah dalam melakukan pemantauan tanaman, perawatan, termasuk juga dalam penyiraman, dan pada saat proses pemanenan tanaman nantinya. Hal ini juga berfungsi agar sayuran yang ditanam dapat tumbuh dengan rapi dan teratur.
Toni Febrian, salah satu staf Kegiatan Kerja (Giatja) mengatakan bahwa ini semua bukan hanya memberikan manfaat bagi Lapas, tetapi juga bagi Warga Binaan. "Ini nantinya akan memberi manfaat bagi semua terkhusus Warga Binaan. Karena hal ini berguna bagi mereka untuk mengasah keterampilan dalam bercocok tanam baik pada saat menjalani masa pidana di Lapas maupun saat keluar dari Lapas nantinya," tuturnya.
Toni juga menambahkan dengan lahan yang luas Lapas Palangka Raya harus menjadi Lapas yang produktif. "Dengan lahan yang luas sudah semestinya harus kita manfaatkan dengan baik. Ini merupakan hal yang sangat menguntungkan bagi kita. Maka dari itu lahan yang ada ini kita manfaatkan betul agar menjadi lahan yang menghasilkan dan membuat Lapas Palangka Raya menjadi Lapas yang produktif," tutupnya.
#KemenkumhamRI
#KumhamPasti
#kemenkumhamkalteng
#kanwilkemenkumhamkalteng
#hendraekaputra
#lapaspalangkaraya
#chandranlestyono
@kemenkumhamri
@ditjenpas
@kumham_kalteng
@divisipemasyarakatankalteng
@azizahrahmanawati
@dsoekowati
@nchand2469
@diary_kemenkumham
0 Comments:
Posting Komentar